Untuk apa kita mengenali diri ?
Kita bisa mengetahui apa yang kita butuhkan sesungguhnya dalam hidup ini
Kita bisa mengetahui kekurangan dan kelebihan pribadi kita
Kita bisa memanfaatkan pengetahuan tentang diri untuk menunjang cita-cita
Kita bisa mengetahui mengapa kita gagal atau sukses dalam suatu hal
Kita bisa merencanakan masa depan secara lebih terarah
Membangun/ Merubah Konsep diri
Membangun/ merubah paradigma tentang diri dan dunia
Membangun motivasi
Menjadi dasar perencanaan pengembangan diri

METODE PENGENALAN DIRI
INTROSPEKSI
MELIHAT PERILAKU ORANG LAIN
MEMINTA UMPAN BALIK

JENDELA JOE-HARRY Joe Luft & Harry Ingham

KUADRAN I : DAERAH TERBUKA
mencakup hal-hal yang diketahui tentang diri dan juga diketahui orang lain. Misalnya saya mengetahui dan sadar  bahwa saya pantang menyerah terhadap tantangan hidup yang saya hadapi, dan orang-orang lain pun tahu saya pantang menyerah terhadap tantangan yang saya hadapi.
KUADRAN II : DAERAH BUTA
mencakup hal-hal tentang diri yang tidak diketahui, tetapi orang di sekitar mengetahuinya. Misalnya saya tidak tahu dan tidak sadar bahwa saya sering menyepelekan orang lain, tetapi hal itu diketahui orang lain.
KUADRAN III : DAERAH TERTUTUP
mencakup hal-hal yang diketahui, namun orang lain tidak mengetahuinya. Misalnya saya tahu dan sadar bahwa saya pandai melukis, tetapi orang di sekitar saya tidak mengetahuinya karena saya tidak pernah bercerita maupun menunjukkan dihadapan mereka.
KUADRAN IV : DAERAH GELAP
mencakup segala hal tentang diri yang tidak diketahui oleh diri sendiri dan orang lain. Daerah ini sangat luas, berisi tentang hal-hal yang secara sadar belum diketahui dan potensi yang tidak disadari.